Murai Batu Blorok bisa dibilang sebagai kelainan yang jamak dan normal terjadi sebagai mutasi temporal akibat faktor external seperti pakan dan cuaca atau mutasi permanen akibat faktor internal seperti hormonal atau genetik. Mutasi itu adalah bercak-bercak bulu putih pada muka/badan/sayap/ekor murai batu. Bisa terjadi pada MB jantan atau MB betina.
Indukan Jantan di Padepokan Bala6 - Jakarta bernama BANDARA 1 yang merupakan MB Medan Blorok. Ditangkarkan dengan kode ring trotolan DIGDAYA HANMutasi ini bisa terjadi pada murai batu jenis apapun, baik ekor hitam maupun ekor putih asal Thailand, Semenanjung Malaya, Pulau Sumatra, Pulau Kalimantan dan pulau-pulau kecil disekitar pulau-pulau utama tersebut. Bercak putih yang terjadi bisa sangat acak sebarannya dan bisa sangat tinggi intensitasnya atau hanya sekedarnya saja.
Indukan Jantan di Padepokan Bala6 - Jakarta bernama BALROCK dinamakan demikian karena merupakan MB Sabang BALak 6 berbadan bloROCK. Ditangkarkan dengan kode ring trotolan DIGDAYA BAL
Biasanya setelah ngurak/mabung akan terjadi perubahan corak Blorok nya. Bisa berubah tempat, atau makin banyak atau makin sedikit. Bahkan yang lebih ekstrim lagi adalah bisa terjadi pengalihan seluruh bulu ekor terpanjangnya yang sejatinya hitam menjadi putih.
Salah satu indukan betina di Padepokan Bala6 - Jakarta dengan ekor utama berwarna putih
Saya juga pernah mendapatkan kabar bahwa ada sebuah pulau kecil dekat dengan P.Nias yang bernama P.Telo yang merupakan habitat Murai kepulauan tapi dengan postur dan pola ekor seperti MB Sumatera yaitu didominasi dengan ekor putih. Di Pulau Telo terkadang ditemukan MB dengan pola ekor blorok dan sebelah ekor terpanjangnya putih. Disebut masyarakat setempat sebagai MB Raja Telo
Salah satu indukan Jantan Jawara blorok di ARCO BF - Serang yang bernama Pecut - dengan ekor utama berwarna putih hitam. Yang menurut peternaknya yaitu om Masdarlian adalah MB Lampung. Tapi menurut saya ini salah satu contoh dari si Raja Telo
Ada fenomena menarik dari MB Blorok hasil tangkaran om Ochid Aj OCDF Kebon Jeruk Jakarta Barat - bisa disimak di http://ocdf-muraibatuternak.blogspot.com/2013/10/muraibatu-ekor-hitam-x-murai-batu-ekor.html - dengan indukan jantan Nias ekor hitam vs Betina Sumatra ekor putih yang menghasilkan anakan dengan pola blorok yang unik seperti gambar dibawah ini.
Lain halnya dengan murai batu albino yang akan kita bahas di segmen tersendiri nanti.
mantap artikelnya Om, apalagi ada foto trotol OCDF + KOMBATnya :)
ReplyDeleteartikel nya saya repost di sini ya http://ocdf-muraibatuternak.blogspot.com/2013/10/murai-batu-blorok.html